Aku menyukai sore hari.
Sore adalah salah satu titik waktu
dimana suara keriangan anak-anak berhamburan seiring mereka berlarian.
Yup..sore adalah waktu yang tepat bagi anak-anak untuk bermain. Saya
pikir anak-anak pasti menginginkan waktu berjalan menjadi lama ketika
sore hari, karena sore hari menyediakan apapun yang mereka butuhkan
untuk memperindah bermain mereka.
Angin berhembus
sekenanya, kadang semilir, yang membuat mata mereka terpejam merajut
mimpi ketika memandang langit biru sambil merebah diatas rumput, pun
disambut gembira ketika berhembus kencang, dimana sorak-sorai anak-anak
yang beradu layangan.
Kejar-kejaran pun terjadi. Pedang kayu beradu untuk membuktikan siapa yang layak menjadi pendekar hebat.
Teriakan
terdengar sangat kencang di sebalah utara, mereka berlarian mengejar
bola butut, walau mereka hanya bermain di sawah yang baru saja dipanen.
Kadang kaki mereka terluka oleh sisa-sisa batang padi kering yang masih
tumbuh. Namun mereka seolah tak peduli.
Siulan dan dendang
lagu terdengar sepanjang jalan setapak, lalu derai tawa terpecah ketika
mereka berebutan melompat dari bibir sungai. Suara kecipak air pun
seirama dengan suara angin yang menerpa rimbunan bambu yang tumbuh
berjejar sepanjang sungai. Kadang teriakan mereka terdengar ketika salah
satu dari mereka meluncur dari ketinggian dengan pelepah
pisang..meluncur dan tercebur kedalam sungai, derai tawa mereka semakin
pecah.
Sore..
Sore memberikan waktu bagi mereka untuk berani bermimpi
Sore menyuguhkan kepada mereka imajinasi tak terbatas
Sore mengajarkan kepada mereka untuk pantang menyerah
Dan sore memberikan kehangatan persahabatan kepada mereka
Hari mulai gelap
Laki-laki menuntun ternak mereka pulang, menarik tambang dan mengikatnya di kandang.
Sementara para wanita mengangkati jemuran kedalam keranjang.
Burung-burung pun berputar-putar dan bersarang.
Suara-suara derai tawa riang pun tak lagi terdengar sekarang.
Aliran sungai mulai tenang.
Semua seakan tidak rela ketika sore berganti petang.
Keceriaan anak-anak telah lenyap seiring hari semakin gelap.
Berganti dengan riuh rendah suara mereka mengaji di surau.
Ahh sore...
Secepat itu kah engkau beranjak?
-----------
Jbg, 07 Jan 2012
No comments:
Post a Comment